HELOBEKASI.COM, JAKARTA - Ubisoft terkenal dengan dedikasi riset mendalamnya untuk game Assassin's Creed Mirage. Sejak game ini diluncurkan, para penggemar menikmati waktu mereka, menjelajahi jalur Bagdad dan mengungkap rahasia tersembunyi.
Salah satu penggemar membagikan cuplikan pertemuan tak terduga dengan seorang teman berbulu. Dan penemuan tersebut sukses menjadi buah bibir di komunitas game.
Pengguna Reddit @suckashelfboi101 menemukan seekor kucing kucing dengan pola menarik di hidungnya yang menyerupai lambang Assassin's Creed. Kemudian dikonfirmasi bahwa ini adalah penghormatan dari pengembang kepada kucing sungguhan, yang telah meninggal, dengan pola yang sama seperti yang terlihat di dalam game.
Gamer ini membagikan screenshot yang cukup menghangatkan hati. Di sana, kalian dapat melihat sang tokoh utama, Basim sedang menggendong kucing yang tampak nyaman di pelukannya.
Dalam penelusuran, diketahui bahwa seorang pengguna Facebook bernama Alanna Sas mengungkapkan permintaan untuk menambahkan kucing temannya yang memiliki logo Assassin's Creed di hidungnya ini masuk ke dalam game Assassin's Creed. Rupanya, permohonan tersebut didengar oleh Ubisoft, di mana kamu bisa menemukan kucing tersebut dalam game Assassin's Creed Mirage!
Melihat postingan tersebut, banyak penggemar game Assassin’s Creed Mirage merasa senang dan terharu melihat si anabul hingga dijuluki sebagai “Catassin”.
Bahkan, sebagian gamer juga bertanya di mana mereka bisa menemukannya agar dapat melihat sendiri logo fenomenal tersebut. Sementara itu, pemain juga dapat mengambil dan membelai para Kucing yang dapat mereka temukan di dalam game.
Tak hanya Kucing saja, ada juga easter egg menampilkan dialog lucu yang mengocok perut para pemainnya. Kedua hal inilah yang membuat penggemar berkomentar bahwa Ubisoft benar-benar mendalami riset untuk membuat game ini.
Dalam game Assassin’s Creed Mirage terdapat sebuah dialog yang bisa dikatakan lucu dan cukup menyentil kelakuan buruk yang selalu dilakukan oleh oknum Muslim di Indonesia. Dialog ini membahaz aksi mencuri sandal di Mesjid.
Dalam game tersebut terdapat sebuah percakapan antara Basim dan Ameen. Basim mengatakan bahwa sandal yang Ameen gunakan sudah usang dan menyarankan untuk menggantinya.
Ameen malah membalas dengan pilihan sandal yang banyak ada di Mesjid, yang mengimplikasikan bahwa Ameen akan mendapatkan sandal baru tersebut dengan mencurinya di Mesjid.
Pada dialog lanjutannya pun Ameen mengatakan agar Basim tidak menghakimi hal yang akan dilakukannya ini, kemudian Basim membalas bahwa hal tersebut sejatinya diketahui antara Ameen dan Allah saja.
Fenomena sandal hilang di Mesjid sering sekali terjadi di Indonesia. Ubisoft mungkin melihat adanya fenomena ini, kemudian melakukan riset tentang Islam untuk Assassin’s Creed Mirage lebih dalam.
Dialog tersebut memang secara khusus mereferensikan fenomena yang kerap terjadi di Indonesia ini, terutama saat salat Jumat. Walau demikian, tidak menutup kemungkinan juga bahwa ‘tradisi’ mencuri sandal di Mesjid tersebut sudah terjadi semenjak masa lalu di berbagai negara mayoritas Muslim.***
(sumber : westjavatoday.com)
