HELOBEKASI.COM, JAKARTA - COO Miss Universe Indonesia (MUID) Sarah ditahan meski sudah membela diri dengan mengaku dirinya diperintah CEO untuk melakukan body checking. CEO MUID sendiri membantah tudingan Sarah.
CEO Miss Universe Indonesia yang ditunjuk Sarah adalah Eldwen Wang. Pria asal Surabaya itu menjabat sebagai CEO Miss Universe Indonesia hingga mundur dari jabatannya pada Agustus 2023 dengan alasan kontrak kerjanya habis.
"Merupakan kehormatan besar bagi saya untuk menjabat sebagai CEO Miss Universe Indonesia selama masa kontrak kerja saya," demikian keterangan Eldwen Wang dalam unggahan Instagramnya yang ditulis dalam bahasa Inggris saat menyampaikan pengunduran dirinya tak lama setelah kasus body checking merebak.
Kini Eldwen kembali angkat bicara terkait perannya sebagai CEO Miss Universe Indonesia. Dia disebut oleh COO Miss Universe Indonesia Sarah Dewi atau Sarah sebagai orang yang memerintahkan body checking pada para finalis. Hal tersebut disampaikan Sarah melalui kuasa hukumnya, David Pohan.
"Klien kami mendapatkan perintah langsung dari CEO untuk melakukan body checking, body check yang klien kami lakukan itu adalah quick body check for fitting gown, yang mana hanya memeriksa melihat secara visual tidak menyentuh, tidak memegang, jadi hanya melihat secara visual bagian mana yang terdapat bekas luka," kata dia.
"Pada saat pengambilan foto, klien kami sudah izin kepada peserta yang memiliki tato atau bekas luka. Jadi bukan dipaksa atau diintimidasi, jadi klien kami ketika mengambil foto dia tujukan kepada peserta yang memiliki tato itu apakah sudah cukup dan sesuai, jadi tidak ada yang namanya foto telanjang atau bugil," imbuhnya.
Sarah kini sudah ditahan pihak kepolisian setelah sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka kasus finalis Miss Universe Indonesia body checking dan difoto tanpa busana. Sebelumnya saat ditemui usai menjalani pemeriksaannya sebagai tersangka, COO Miss Universe Indonesia itu membantah semua tuduhan.
"Saya berani bersumpah, itu (tuduhan) tidak ada. Saya yakin the truth will reveal, semuanya akan terbukti, saya tidak melakukan, merendahkan harga diri martabat orang lain atau body shaming. I mean, come on, saya bukan orang yang body shaming dan saya tidak ada niat untuk melecehkan," kata Sarah di Polda Metro Jaya, Kamis (12/10).
Ucapan Sarah ini tidak membuatnya lepas dari tuduhan. Bahkan kini dia ditahan pihak kepolsian karena memiliki rekam jejak tinggal lama di China. Sehingga penahanan dilakukan pihak kepolisian untuk mencegahnya terbang ke luar negeri.
Klarifikasi CEO Miss Universe Indonesia
Eldwen Wang tak tinggal diam saat namanya diseret dalam kasus body checking. Dia mengunggah video klarifikasi di Instagram pada Sabtu (14/10/2023) untuk menyanggah pernyataan Sarah.
"Saya harus dengan tegas menyatakan saya tidak terlibat. Pemberitaan-pemberitaan tersebut juga tidak berdasar dan merupakan fitnah yang mengada-ada," tegas Eldwen.
Namun, ia berjanji untuk mengawal kasus tersebut hingga tuntas dan mengaku tangannya akan terbuka bila diminta bersaksi di pengadilan kelak. "Saya siap membeberkan kebenaran yang ada tanpa mengurangi satu apapun," tambahnya.
Sebuah pesan bernada peringatan mengakhiri klarifikasinya. Eldwen Wang menyatakan tidak segan-segan mengambil jalur hukum untuk menindak pihak-pihak yang menyebar rumor dan berupaya mencoreng nama baiknya.
Klarifikasi Eldwen Wang ini mendapat banyak komentar netizen termasuk para finalis Miss Universe Indonesia 2023 yang buka suara terkait kasus body checking.
"Yang harus bertanggung jawab bukan CEO, melainkan COO & director yang mengatur acara bahkan ada di TKP pula.. ko Eldwen gaada di TKP, semua finalis tau.. Semangat koo Gbu all," tulis Miss Favorite Miss Universe Indonesia Jawa Barat 2023 Priskia Jelita.
"Goo ko @wangjinseok We're all behind you and here for you, terus menyuarakan kebenaran," tulis 1st Runner Up Miss Universe Indonesia Jawa Barat 2023 Ratih Widiartha.
"Semangat ko maju tak gentar," tulis Top 10 Miss Universe Indonesia 2023 Lola Nadya Larasati.***
(sumber : westjavatoday.com)
